Ekstrakurikuler Sendratasik melaksanakan reformasi kepengurusan dengan cara berbeda. Pemilihan Ketua Sendratasik masa bakti 2021-2022 ditunjuk langsung oleh pembina.
Lulu Libbriyana, S.Pd sengaja menggunakan hak prerogatifnya sebagai pembina dalam penunjukan ketua Sendratasik. Hal tersebut karena dinamika yang terjadi di Sendratasik. Selain itu, Pembina juga mengetahui kapasitas ketua yang ia pilih.
Yehezkiel Theofilus Handoyo, siswa kelas XI IPS 2 ditunjuk oleh Bu Lulu sebagai ketua sendratasik masa bakti 2021-2022. Penunjukan secara resmi dilaksanakan pada 17 Agustus 2021, tepat pada hari kemerdekaan.
“Saya memilih Theo karena saya yakin dia bisa bertanggung jawab dalam ekstra ini. Melihat kontribusinya, saya yakin ia memiliki kapasistas untuk mengembangkan ide-ide yang baik untuk membuat Sendratasik bangkit menjadi lebih baik,” ungkap Bu Lulu.
Sementara itu, Theo bersemangat atas penunjukan dirinya oleh Pembina. Ia mengaku siap member kontribusi maksimal untuk Sendratasik.
“Perasaan saya setelah dilantik tentu senang dan optimis bisa membawa Sendratasik menjadi lebih baik lagi,” ungkap Theo.
“Saya berharap organisasi Sendratasik ini semakin baik dan dapat mendapat banyak prestasi di bidang seni dan musik, serta dapat membanggakan nama SMASA di mana saja. Kita akan aktif untuk mengikuti event lomba yang diadakan pada tingkat SMA maupun Umum, tentunya untuk menambah mental juara dan semangat teman-teman siswa SMASA untuk berkarya,” pungkas Theo.
Sendratasik sebelumnya bernama smasita. Perubahan nama dilakukan karena adanya penambahan sub kegiatan yang menjadi program Sendratasik, yakni teater, tari, dan musik. Konsekuensi penambahan tersebut membuat Pembina memutuskan mengganti nama ekstra agar lebih akomodatif terhadap semua program kerja.
Penulis: Pradita Tiara Sumarsono, S.Pd. | Editor: Moh. Farhan, S.S.